Jumat, 20 Januari 2012

Hikayat Malaikat Harut dan Marut yang Mengajarkan Ilmu Sihir


Alkisah pada masa Kerajaan Babilonia kuno, ilmu-ilmu sihir merajalela. Dukun-dukun santet, ilmu pelet dan lain-lain yang kelasnya mungkin jauh lebih sakti dari zaman sekarang muncul dimana-mana.


Orang-orang beriman dan bertaqwa pada waktu itu mulai terdesak oleh para penganut ajaran setan ini. Dan situasi kerajaan Babilon pun menjadi resah, karena ahli-ahli sihir setan ini mulai melebarkan pengaruhnya ke istana.


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5gnT4F1fzIpc8tN4B6dLaNorhZ3Z_m-hH2lbX4fyawAQbczEq9JgYEQCkwT4y8lr25jPe6EG4z6IB_9yT_329b87Mfyjz9TTQimT-enwLIqzg4VAwuB2cZYpxCLZOjx65kNn8u_fGUQ8/s280/babylon1.jpg

Sementara itu di langit terjadi perdebatan, beberapa malaikat sedang membicarakan mengenai kejahatan dan kerusakan manusia.

Para Malaikat berkata “Anak-anak Adam itu, Engkau jadikan mereka makhluk pilihanMu di bumi tetapi mereka mendurhakaiMu”.

Allah SWT berfirman, “Sungguh jika Aku turunkan kamu ke sana dan Aku bentuk kamu seperti pembentukan mereka, niscaya kamu akan melakukan sebagaimana yang mereka lakukan juga”.

Para Malaikat menjawab, “Maha Suci Engkau wahai Tuhan, takkan mungkin kami mendurhakaiMu!”.

Allah berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak engkau ketahui.”

Malaikat berkata, “Kami lebih patuh kepada Engkau dibanding anak keturunan Adam.”

Kepada malaikat, Allah berfirman: “Panggillah kemari dua malaikat. Aku akan turunkan mereka ke bumi hingga kamu dapat melihat apa yang dilakukan kedua malaikat itu!”

Allah berfirman kepada malaikat, “Pilihlah dua yang termulia antara kamu!”

Malaikat menjawab, “Tuhanku, biarlah Harut dan Marut yang melakukannya.”

Harut dan Marut pun diturunkan ke bumi dan dengan diberi sifat-sifat yang sama seperti yang melekat pada manusia (Nafsu syahwat, Akal, dll).



Ilustrasi

Diriwayatkan oleh Abi Hatim dari Assham Bin Rawwad, dari Adam, dari Abi Ja'far, dari Qais Ubaid, dari Ibnu Abbas r.a.

Demikianlah Allah menunjukkan kebijaksanaannya. Allah mengutus 2 dari para malaikat yang sedang berdiskusi tadi ke bumi dengan dibekali hawa nafsu. 

Mereka turun ke bumi dengan membawa tugas, yaitu mengajarkan manusia pengetahuan ilmu sihir, yang tujuannya adalah untuk melawan ilmu-ilmu sihir setan. Sekaligus mengajarkan manusia kebaikan.

Mereka (para setan) mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua orang malaikat di negeri Babil yaitu Harut dan Marut, sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorangpun sebelum mengatakan: "Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir." 

Maka mereka mempelajari dari kedua malaikat itu apa yang dengan sihir itu, mereka dapat menceraikan antara seorang (suami) dengan isterinya. (QS. Al Baqarah:102)

Dan dimulailah misi mereka mengajarkan orang-orang di kerajaan Babilon beberapa pengetahuan ilmu sihir dan cara melawan ilmu sihir setan.

Singkat cerita, setelah kedatangan Harut dan Marut maka terjadilah gerakan perlawanan rakyat terhadap para ahli sihir setan. Akhirnya para ahli sihir setan pun berhasil di kalahkan dan tersingkir dari Babilon. Penguasa kerajaan Babilon kemudian mengumumkan larangan keras bagi warganya untuk mempelajari ilmu-ilmu sihir setan lagi.

Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib ra, kedua malaikat itu mengajarkan kepada manusia tentang peringatan terhadap sihir bukan mengajarkan untuk mengajak mereka melakukan sihir. (al Jami li Ahkamil Qur’an juz II hal 472)

Akhirnya, sebagai penghargaan terhadap Harut dan Marut yang telah dianggap oleh rakyat sebagai guru besar, penguasa kerajaan Babilon memberikan mereka kedudukan tinggi sebagai penasihat kerajaan dan harta yang berlimpah.

Namun ternyata kedudukan tinggi dan harta itu perlahan-lahan mulai membuat hawa nafsu Harut dan Marut menjadi tak terkendali. Mereka akhirnya mabuk dalam kenikmatan duniawi dan melupakan tugas-tugas mereka sebagai manusia. Dan berakhir dengan sebuah skandal.

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas ra, Dengan kehendak Allah, lalu datang seorang wanita yang cantik bagai bunga (Zahrah). Zahrah pun mendatangi kedua malaikat itu untuk mengujinya. Kedua malaikat itu tertarik dengan kecantikan Zahrah hingga timbullah keinginan (hasrat) terhadapnya.

Zahrah berkata, “Maukah kamu mengucapkan kalimat mantera musyrik?”

Kedua malaikat itu menjawab, “Tidak, demi Allah, sedikit pun kami tidak mau mempersekutukan Allah untuk selama-lamanya!”

Zahrah meninggalkan mereka berdua. Beberapa saat kemudian, dia kembali lagi membawa anak kecil. Sambil mendekati kedua malaikat itu Zahrah berkata, “Bersediakah kamu membunuh anak kecil ini?”

Kedua malaikat itu menjawab, “Tentu saja tidak, demi Allah selamanya aku tidak akan membunuhnya!”

Zahrah meninggalkan mereka dan datang sambil membawa segelas arak. Setelah merayu mereka, akhirnya Zahrah berkata, “Aku tidak akan mengikuti kamu, sebelum kamu berdua minum arak ini!”

Akhirnya kedua malaikat itu meminumnya hingga mabuk dan kemudian mereka berzina dengan Zahrah sebelum akhirnya membunuh anak kecil itu, dan mengucapkan kalimat musyrik.

Singkat cerita, beberapa hari setelah terjadinya skandal ini, datanglah Malaikat Jibril dari langit memberitahu Harut dan Marut bahwa masa tugas mereka telah berakhir. Dan Mereka dipanggil kembali ke langit untuk melapor. Betapa kagetnya Harut dan Marut, karena saat itu juga ingatan mereka sebagai malaikat telah kembali.

Diriwayatkan oleh Makhul, dari Mu’adz, Maka datanglah dari sisi Allah malaikat Jibril kepada mereka. Pada saat Jibril datang, Harut dan Marut menangis dan Jibril ikut menangis sambil berkata, “Sesungguhnya cobaan apakah yang membuat kalian sampai hanyut seperti ini?”

Dengan ketakutan yang dahsyat, Harut dan Marut kembali ke langit untuk melaporkan tugas mereka kepada Allah.

Maka disaksikan para malaikat yang lain, Harut dan Marut melaporkan tugas-tugasnya sebagai manusia, yang berakhir dengan skandal dosa. Saat itu juga seluruh malaikat bertasbih dan beristighfar kepada Allah. Karena mereka menyadari betapa tidak mudahnya menjadi manusia. Dan betapa masih ada manusia-manusia baik yang tidak layak di azab.

Akhirnya Allah menutup sidang itu dengan menawarkan pada Harut dan Marut pilihan: Ingin di azab di dunia, atau ingin di azab di akhirat. Harut dan Marut yang mengetahui betapa dahsyatnya azab akhirat tentu saja langsung memilih di azab di dunia.

Dan menurut berbagai kisah, Harut dan Marut hingga kini masih tergantung dengan keadaan kaki di atas dan kepala di bawah. Pernah ada seorang wanita tua dari wilayah sekitar Babilon yang melaporkan kepada Nabi Muhammad saw bahwa dia telah melihat dua orang malaikat ini di sebuah sumur tua di gurun wilayah Babilon.



"Dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan sihirnya kepada seorang pun, kecuali dengan izin Allah. Dan mereka mempelajari sesuatu yang memberi mudharat kepada mereka dan tidak memberi manfaat. Sesungguhnya mereka telah meyakini bahwa barang siapa yang menukarnya (Kitabullah) dengan sihir itu, tiadalah baginya keuntungan di akhirat, dan amat jahatlah perbuatan mereka menjual dirinya sendiri dengan sihir, kalau mereka mengetahui. (Al-Baqarah: 102)

Riwayat ini sebagiannya berdasarkan Hikayat. Hanya Allah yang mengetahui kejadian yang sebenarnya. Wallahu A'lam Bish shawab.
sumber
read more “Hikayat Malaikat Harut dan Marut yang Mengajarkan Ilmu Sihir”

Senin, 14 November 2011

SpongeBob Dapat Merusak Konsentrasi Anak...??? [ benarkah ? ]

Sebuah temuan dari penelitian mengenai serial kartun SpongeBob membeberkan fakta yang mengejutkan. Menurut psikolog, menonton kartun yang berjalan cepat seperti SpongeBob SquarePants dapat merusak konsentrasi dan perilaku anak.

Hasil beberapa pengujian menunjukkan bahwa anak-anak usia empat tahun yang menonton beberapa menit acara televisi populer itu kurang mampu memecahkan masalah. Selain itu, dari penelitian itu juga ditemukan bahwa anak-anak yang menonton acara itu kurang bisa memfokuskan perhatian sesudahnya dibandingkan mereka yang melihat program yang kurang ingar-bingar atau hanya duduk menggambar.

Para peneliti mengatakan ini bisa terjadi karena anak-anak meniru perilaku kacau karakter TV favorit mereka itu, atau karena kartun yang bergerak cepat dan tidak logis membuat mereka lebih bersemangat.

Para ahli menyarankan orang tua mempertimbangkan dengan hati-hati program mana yang mereka izinkan untuk ditonton anak serta mendorong mereka menikmati aktivitas yang lebih tenang dan kreatif.

Angeline Lillard dari University of Virginia, yang melakukan percobaan itu, mengatakan, "Orang tua harus tahu bahwa anak-anak yang baru saja menonton SpongeBob SquarePants, atau acara seperti itu, mungkin harus mengorbankan kemampuan mereka untuk belajar dan berperilaku dengan pengendalian diri."

"Anak mulai belajar bagaimana berperilaku serta bagaimana belajar. Di sekolah, mereka harus berperilaku baik, mereka perlu duduk di meja dan makan dengan benar, mereka harus hormat, dan semua itu membutuhkan fungsi eksekutif."

"Jika seorang anak baru saja menonton acara televisi yang memiliki cacat kemampuan ini, kita tidak bisa mengharapkan anak untuk berperilaku pada tingkat normal dalam situasi sehari-hari."

SpongeBob SquarePants, sebuah serial animasi yang telah ditampilkan pada saluran kabel Nickelodeon sejak 1999, menceritakan kisah dari sebuah spon laut yang bekerja pada sebuah restoran makanan cepat bawah air. Meskipun humor surealisnya populer bagi orang dewasa dan anak-anak, acara itu telah dikritik oleh beberapa orang Kristen evangelis karena diduga mempromosikan homoseksualitas.

Dalam laporan yang baru dipublikasikan dalam jurnal akademik Pediatrics, Prof. Lillard dan rekan membandingkan anak-anak yang menyaksikan acara itu selama sembilan menit dengan mereka yang telah menghabiskan waktu yang sama menggambar atau menonton kartun Kanada yang lebih realistis dan lebih lambat, Caillou.

Mereka menemukan perbedaan kecil dalam perilaku dan kinerja antara kelompok menggambar dan kelompok Caillou.

Tapi anak empat tahun yang telah menyaksikan SpongeBob menunjukkan fungsi eksekutif--kemampuan memusatkan perhatian, memecahkan masalah, dan mengatur perilaku mereka--sungguh membahayakan.

Prof. Lillard mengatakan, "Ini mungkin karena karakter terus bergerak dari satu hal ke fantasi ekstrem berikutnya, dan di mana karakter melakukan hal-hal yang tidak masuk akal di dunia nyata. Hal ini dapat mengganggu kemampuan anak untuk berkonsentrasi segera sesudahnya."

"Kemungkinan lain adalah anak-anak mengidentifikasi karakter tanpa fokus dan ingar-bingar itu, kemudian mengadopsi karakteristik mereka." pungkasnya.

Selain itu para netters pun selama ini kerap memberitakan bahwa acara spongebob bagian dri Mind Control terhadap anak-anak. Dalam tayangan ini, tidak sedikit tampilan mata satu mencuat sebagai karakteristik mata Dajjal seperti salah satu tokohnya yang menjadi plankton. Allahua'lam. (pz/dbs)

www.eramuslim.com
read more “SpongeBob Dapat Merusak Konsentrasi Anak...??? [ benarkah ? ]”

Selasa, 01 November 2011

Sungguh Manusia Sayangnya Luarbiasa Kepada Harta

Pernahkah kamu mengeluh sa'at ditimpa musibah,pernahkah kamu marah marah sa'at harta mu hilang di curi orang
sepertinya 90% dari kita melakukan hal seperti diatas mengeluh sa'at di timpa musibah dan tidaklah terima sa'at hartanya hilang
tidakkah kita pernah berfikir sa'at kehilangan harta kita, membuat kita sadar apakah harta yang kita miliki memang benar benar harta yang halal atau harta yang di ridhai nya atau harta yang kita miliki adalah harta yang kita cari dengan cara asal asalan saja yang penting duit yang penting dapet apapun caranya yang penting hasil tanpa melihat dulu apakah harta itu benar benar boleh diambil..

Terkadang sa'at kita di mintai sumbangan untuk masjid untuk panti asuhan anak yatim kita malah bicara yang tidak mengenakan kita malah bicara seolah olah harta yang kita miliki ini adalah mutlak punya kita tanpa ada rasa sedikitpun ingin berbagi..

Sa'at pengemis datang menghampirimu apa jawabmu sa'at tak memberinya uang kamu malah jawab makanya kerja..[tentunya dengan kata kata yang sangat pedas]

Sa'at usahamu berhasil tokomu ramai mungkin kamu bisa brucap Alhamdulillah..
Tapi sa'at usahamu di landa sepi apakah kamu masih sempat berucap seperti itu
apakah dari kita tak pernah menyadari sa'at duduk kita masih merasakan nikmatnya duduk tapi tak pernahkah di lisan kita bahkan dihati kita sepi dari ucapan Alhamdulillah...
Bhakan kita malah mengeluhkan keada'an sambil berucap Ya Alloh kenapa sich kok usahaku jadi sepi,malah malah ada yang berucap opo to karepe pengeran iki kok koyongene urepku "Subhana Alloh"
tidakkah kita berfikir kalau sepi senggang kan bisa buat kita ibadah dengan tenang dengan hikmat dengan khusu', tidak seperti sa'at rame ibadah cuma sholat saja senengnya di akhir akhir waktunya..
abis sholat saja tak sempat berdo'a tak sempat meminta ma'af kepadanya jangan memintakan ampun untuk orang tua untuk diri sendiri aja sampai lupa diri sholatpun kesanya sambil lari lari dan sangat terlihat buru buru sekali...

Oh sungguh betapa sayangnya kita kepada harta
sa'at harta kita hilang sa'at ditimpa musibah dan harus mengeluarkan tak sedikit uang banyak sekali dari kita yang menangisi..
menangis sejadi jadinya ,tapi sa'at kita melakukan dosa sa'at berbuat hal hal yang di larang oleh syari'at agama apakah kita menagis menyesali bisakah kita menangis seperti sa'at kita kehilangan separuh dari harta kita tak usah semuanya separuh saja kita sedihnya berhari hari...

Apakah kita masih bisa di sebut orang orang yang yang ta'at orang orang yang bisa mensyukuri nikmat atau jangan jangan kita adalah orang orang yang kufur nkmat orang orang yang lalai akan nikmat dari-Nya..
Semoga kita bukan orang orang seperti itu..
Sumber : Tanbihun Online
read more “Sungguh Manusia Sayangnya Luarbiasa Kepada Harta”

Rabu, 26 Oktober 2011

Harta yang kita miliki hanyalah titipan dari-Nya

Sa'at sore itu saya pergi ke bengkel setelah shalat ashar langsunglah saya menuju ke bengkel terdekat di tempat saya untuk service motor butut peninggalan belanda sa'at zaman peperangan hehehe guyon [maksudnya motor warisan Ayah, ya gak terlalu butut butut amatlah baru tahun 2003 kok pembuatanya]

Seteleha sekian jam dan menit kulalui menunggu servis hingga selesai  datanglah kawan lama bawa motor matic baru denga dandanan rapi bak pegawai DPR
bertanya dia menyapaku piye kabare bro kok kayaknya lemaes amat...
jawabku sehat Alhamdulillah

tanya nya lagi gimana usaha lo dah berapa anak lu sekarang..
awab ku lagi : Alhamdulillah lancar ,anak hampir dua..
katanya wah mantab ya ,gesit bikin anaknya kayak peternakan ucapnya sambil tertawa..
kembali ku jawab ya begitulah..

setelah lama ngobrol ngalor ngidul gak karuan dan di jejali dengan pertanya'an dengan bahasa yang meninggi dan di campuri dengan guyon yang basi dia berucap ' lah hari gini kok masih pake motor yang ada giginya sama aja dengan orang jalan kaki dong" cletuknya

Aku pun tersentak dan dalam hatipun berucap Astagfirullah hal'Adzim ,iki menungso mbene di paringi ketuku motor matic kok dah menghina orang lain..
sambil ketawa pun aku jawab ah ya begini lah namanya orang kan masing masing seleranya dan masing masing kemampuanya sing penting kan dengan kekaya'an kita gak menjadikan kita ngremehin orang lain yakan masbrO jawabku,
cengar cengir kemudian temenku satu ini..

sambil membayar biaya service aku ajak lah dia mampir kerumah
coe mampir yok kan dah lama gak mampir dah hampir 10tahun lo, ngopi ngopi dulu yok di rumah...
ahirnya dia pun ikut mampir kerumah..

sa'at akan memasuki halaman rumah kebetulan istriku mau keluar dan berenti sejenak melihat aku pulang bersama teman ku..
si teman pun dengan heran  melihat istriku membawa motor matic ,bertanya itu istrimu ?
yuhuu jawabku dengan melihat aneh ke arahnya pikirku kenapa anak ini kok jadi keheranan...
setelah akan masuk kerumah dia lihat di garasi ada mobil nongkrong yah walaupun murah tapi gak kalah lah modisnya dengan punya pegawai orang DPR hwehee...
setelah disuguhi kopi dia pun mulai bicara agak seriusan dikit, katanya ah sialan lo dari tadi di ajak ngomong ngrendah truss lo...
lah yang mau di tinggi'in apanya wong yang lebih tinggi dan lebih hebat juga banyak juga'an ini kan titipan jare pak yai sahutku sambil guyon...
makanya gak usah buru buru menghina orang masbrO ntar kalok sampean malah tiba tiba berada di bawahnya gimana coba hwehee
berhubung dah magrib yok magriban dulu kataku mengajaknya...

setelah selesai shalat magrib dan do'a do'a yang panjang dia pun pamit pulang maka selesai juga cerpen ini..
read more “Harta yang kita miliki hanyalah titipan dari-Nya”

Cara Mengatasi Pencurian Pulsa

Ahir ahir ini marak sekali pencurian pulsa dari semua operetor cuma telpon rumah saja yang yang gak di curi pulsa nya dan biasanya pencurian pulsa lewat quiz quiz dan sebagainya
kali ini saya ingin berbagi info untuk berhenti berlangganan untuk mengetahui kita itu ikutan Quiz atau tidak ini dia info yang amu ane bagi'in atau cara mudah mengecek nya :

INDOSAT     : *726#

TELKOMSEL : *111# atau *116#

XL                : *321#

Bagi para pengusaha seluller silakan di infokan ke pelangganya dan bagi teman teman pengguna kartu selluler silakan di bagikan info nya...
sekian terimakasih
read more “Cara Mengatasi Pencurian Pulsa”

Ikhlaskah Aku Menjalani Hidupku ?

Tak tau aku harus mulai dari mana menuangkan cerita ini dalam tulisan…
waktu pun semakin larut berjalan tiada henti jam dindingku pun dengan ikhlasnya berjalan tanpa menuntut apapun dia mampu menjalani rutinitas yang memang sudah menjadi keharusanya berjalan terus berjalan tiada henti tiada mengeluh itulah jam dindingku…
lain halnya dengan si pemilik jam dinding ini dia selalu mengeluh menghadapi kepenatan dan kepadatan jadwal hidupnya…
mungkin karna tiada keikhlasan di dalam hatinya…
itu yang membuat dirinya menderita menjalani takdir hidupnya…
hidup oh hidup betapa berat kurasa itulah ungkapnya tiada putusnya beban ini pun selalu berganti satu dengan lainya…
tapi itulah hidup memang begitu adanya…

pasti anda pernah mendengar ungkapan “Dunia ini hanyalah permaininan “
ya begitulah dunia kita tak perlu memberikan hati kita untuk dunia ini..
sekedarnya saja dalam menjalani dunia ini…
sekedarnya saja bukan berarti kita menjadi malas malasan dan hanya mencari nafkah secukupnya…
jika itu yang kita lakukan oh betapa egoisnya kita carilah harta sebanyak mungkin agar dapat menolong orang lain semisal mendirikan tempat tempat ibadah mensekolahkan anak yatim dan mensuply pesantren pesantren agar lebih maju tidakah kau fikirkan itu kawanku…
karna hidup ini bukan hanya untuk kita marilah berbagi kebaikan berbagi apapun yang bisa kita bagi untuk kebaikan…
tapi di balik semangat yang menggebu itu akan lebih indah jika di dasari dengan semangat keikklasan keikhlasan tuk menjalani hidup ini agar hati kita selalu senantiasa merasa lega…
ikhlaskan semua masalah yang menghampirimu pasrahkan semua kepada sang maha memberi Alloh subhanahu wata’ala..
aduh ternyata aku sudah melantur terlalu jauh,tapi itu yang bergejolak dalam hatiku mencari keikhlasan yang tiada henti namun sulit sekali tuk di temui antara ikhlas dan mengeluh pun tiada setara perasa’an mengeluh dan tiada puasnya dalam hati ini selalu mengiringi setiap ambisi tatkala ambisi tak bisa di penuhi jiwa ini pun ikut merintih meratapi..
sekan hidup tak adil yang di jumpai…
mungkin ini yang di sebut derajat awam…
kadar cinta ini hanyalah secuil yang bisa di tampakan kepada sang pemberi (Alloh tuhan semesta alam )
belum ada seujung kuku cinta tuk menjalankan segala perintah dan menjauhi segala larangan tak taulah apakah sa’anya kapan aku kan dapat memberikan seluruh cinta jiwa dan raga kepada-Nya..
walau kutahu jiwa dan raga ini dan segala sesuatu yang ada hanyalah milik-Nya..
read more “Ikhlaskah Aku Menjalani Hidupku ?”

Minggu, 17 Juli 2011

Lisan ku Lisan mu Dan Lisan Kita..

Bisakah kita menggunakan lisan kita sbagai mana mestinya...


Lisan kita adalah anugerah yang tiada terkira dari sang maha pencipta...


melalui lisan kita sanggup berbicara mengeluarkan apa yang ada dalam hati dan fikiran fikiran kita..


dan bahasa lisan lah ternya yang paling di mengerti oleh semua manusia..


jika kita punya keinginan yg harus disampaikan maka janganlah di pendam...


jika memang tak sanggup ungkapkan karna tak enaknya prasa'an maka lebih baiknya untuk di ikhlaskan...


jika seorang tak mampu mengerti apa maksud dan tujuan kita maka jangan marah dan mendendam ataupun jangan sampai kita kecewa karna memang sudah sewajarnya seorang tak tau maksud kita jika kita tak pernah bicara padanya....


gunakan lisanmu sesuai keperluanmu.. !!



http://forum.tanbihun.com/viewtopic.php?f=18&t=136
read more “Lisan ku Lisan mu Dan Lisan Kita..”